Dirjen Pajak: Gaji di Bawah Rp4,5 Juta Tak Perlu Ikut Tax Amnesty

Time Is Money - Tidak ada orang yang ingin hidup susah di usia tuanya. Malah, setiap orang berusaha keras agar menghindari kondisi tersebut. Bicara soal kesulitan finansial di masa pensiun, umur 40 tahun adalah masa withering genting dalam hidup seseorang.

Menteri Keuangan Sri Mulyani mengaku kecewa lantaran aliran dana pendidikan sebesar 20 persen setiap tahunnya tidak dirasakan oleh sekolah-sekolah di daerah hingga saat ini. AGEN POKER

Dalam Peraturan Dirjen Pajak nomor 11 tahun 2016, Dirjen Pajak Ken menyebutkan ada pihak-pihak yang tidak perlu mengkuti charge amesty.

Ketiga berita tersebut, merupakan berita-berita yang populer selama akhir pekan kemarin di kanal bisnis Online. Berikut berita selengkapnya:

Kamu Bakal Pensiun Miskin kalau Belum Sadar 5 Hal Ini

Tidak ada orang yang ingin hidup susah di usia tuanya. Malah, setiap orang berusaha keras agar menghindari kondisi tersebut. Bicara soal kesulitan finansial di masa pensiun, umur 40 tahun adalah masa withering genting dalam hidup seseorang. Sebab, pada periode tersebut orang sudah semakin dekat dengan masa pensiun. AGEN DOMINO

Bila tidak dipersiapkan dengan baik, bisa kamu mengalami kesulitan finansial di usia tua. Agar bisa merencanakan keuangan untuk masa pensiun, pahami lima hal ini lebih dahulu:

Uang adalah kebebasan

Uang adalah kebebasan. Maksudnya, setiap uang yang kamu punya bebas diatur dan digunakan sesuka hati. Maka dari itu, bijaklah dalam mengatur keuangan demi masa tua yang lebih terjamin. AGEN BANDARQ

Kalau kamu salah mengartikan kebebasan dengan konsumsi berlebihan dan berfoya-foya, bisa-bisa uang dan harta yang dikumpulkan selama kerja habis tak bersisa.

Kondisi keuangan mempengaruhi hubungan

Saat usia 40 tahun, kamu pasti telah mencicipi pahit-manisnya suatu hubungan rumah tangga atau asmara. Kamu juga akan menyadari bahwa urusan keuangan dan hubungan saling berkaitan. Bila kondisi keuangan bermasalah, bisa jadi hubungan kamu dan pasangan terkena imbasnya. Oleh karenannya, kamu dituntut untuk lebih bijak dalam mengurus keuangan keluarga. DOMINO ONLINE

Selain itu, setiap masalah apapun sebaiknya diselesaikan dengan kepala dingin. Karena jika berujung dengan perceraian, sama saja kamu menambah masalah baru dan percayalah, bercerai justru membuat keuanganmu lebih bermasalah.

Hidup tidak kebal dari risiko

Tidak ada orang yang bebas dari risiko baik kesehatan, keamanan harta benda dan jiwa sekalipun. Untuk itulah perlindungan asuransi sangat diperlukan.

Sudah pasti kamu tidak bisa menjamin bahwa di usia 45 tahun tidak bakal terkena penyakit berbahaya? Lalu apakah kamu yakin 100 persen tidak akan mengalami kecelakaan saat mengendarakan mobil? Oleh karena itu, mulai dari sekarang lindungi diri dengan asuransi demi kehidupan yang lebih baik.

Utang bisa dimanfaatkan

Banyak yang berpikiran bahwa hidup tanpa utang merupakan hidup yang tenteram. Tetapi tahukah kamu bahwa utang justru bisa memberikan manfaat positif bagi keuangan? Ya, dengan utang atau kredit kamu bisa membangun bisnis yang berpotensi membuatmu jadi kaya raya. JUDI ONLINE

Mengikuti tren tidak ada habisnya

Tren dalam hal gaya hidup mewah tidak akan ada habisnya. Oleh karena itu, jika hidupmu hanya dihabiskan dengan mengikuti tren bisa dipastikan saat pensiun kamu bakal mengalami kesulitan dalam keuangan.

Kurangilah berbelanja hal-hal yang tidak dibutuhkan. Jangan karena barang tersebut sedang populer, kamu rela mengeluarkan uang banyak. Padahal barang tersebut tidak diperlukan.

Menteri Keuangan Sri Mulyani mengaku kecewa lantaran aliran dana pendidikan sebesar 20 persen setiap tahunnya tidak dirasakan oleh sekolah-sekolah di daerah hingga saat ini. Bahkan, hingga saat ini masih banyak terdapat daerah dengan tingkat kerusakan sekolah yang cukup parah.

"Persoalan Indonesia bukankah hanya anggarannya, namun juga perlu dilihat efektivitas dari anggaran tersebut. Kita lihat anggaran pendidikan 20 persen sejak 10 tahun yang lalu. Sekarang kita lihat bahkan ada sekolah yang tidak ada atapnya, tidak ada jendelanya," kata Sri Mulyani di ruang rapat Badan Anggaran.

Untuk itu, pada tahun 2017, Kementerian Keuangan akan lebih ketat dalam pengawasan anggaran. Pemanfaatan anggaran dilakukan berdasarkan viewpoint, bukan berdasarkan APBNP 2016. JUDI POKER

"Kalau pinjaman sudah 3 persen kami tidak mau melakukan pinjaman dan melanggar UU. Lalu untuk tahun 2017, benchmark kita bukan APBNP tapi viewpoint. Karena sebenarnya belanja kita itu naik sekitar 9 persenan," tutupnya.

Dirjen Pajak: Gaji di Bawah Rp4,5 Juta Tak Perlu Ikut Tax Amnesty

Tagar stop bayar pajak menjadi viral di media sosial. Hashtag ini merujuk pada program charge absolution yang dianggap tidak adil terhadap rakyat kecil.

Menanggapi pernyataan-pernyataan netizen, Direktur Jenderal Pajak Kemenkeu Ken Dwijugiasteadi menjelaskan charge acquittal tidak bertujuan untuk menyasar rakyat kecil. Dalam Peraturan Dirjen Pajak nomor 11 tahun 2016, Ken menyebutkan pihak-pihak yang tidak perlu mengkuti charge amesty.

"Ada beberapa kelompok masyarakat yang tidak wajib mengikuti charge pardon," kata Ken di Gedung Ditjen Pajak.

Kelompok tersebut antara lain, masyarakat berpenghasilan di bawah Pengasilan Tidak Kena Pajak (PTKP) yang saat ini sebesar Rp54 juta per tahun atau Rp4,5 juta per bulan walaupun memiliki harta. Yang masuk dalam kelompok ini adalah masyarakat berpenghasilan rendah seperti buruh, pembantu rumah tangga, nelayan dan petani.

"Pensiunan yang hanya memiliki penghasilan uang pensiun, ahli waris yang belum terbagi dan penghasilannya di bawah PTKP, penerima warisan tapi tidak memiliki penghasilan atau penghasilannya di bawah PTKP itu tidak perlu charge acquittal," tegas Ken.

Kelompok kedua adalah wajib pajak yang memilih membetulkan Surat Pemberitahuan (SPT) Tahunan, wajib pajak yang hartanya sudah dilaporkan dalam SPT tahunan oleh anggota keluarga dan WNI yang tinggal di luar negeri lebih dari 183 hari dalam setahun dan tidak mempunyai penghasilan dari indonesia.

Ken menyebut, sanksi pasal 18 ayat 2 UU charge absolution yaitu nilai harta diperlakukan sebagai penghasilan saat ditemukan Ditjen Pajak tidak berlaku bagi kelompok di atas.