Time Is Money - Masih kuat anggapan
bahwa salah satu tolok ukur kejantanan adalah kemampuan ereksi. Akibatnya, tiap
pria pasti ingin memiliki kemampuan ereksi yang tahan lama.
Tapi hati-hati,
terlalu lama ereksi justru pertanda ada masalah pada tubuh. Apalagi jika si
'adik kecil' terbangun tanpa ada rangsangan seksual. DOMINO ONLINE
Kondisi ini disebut
priapisme. Sebuah gangguan pada penis yang berwujud ereksi dalam waktu yang
lama. Biasanya lebih dari empat stick.
Tak hanya durasi
"berdiri" yang melampaui batas ordinary, priapisme ini seringkali
disertai rasa nyeri di sekitar penis. Gejala lain, kepala penis lunak meski
batang tegang selama berjam-stick.
Jika dibiarkan,
bisa merugikan, karena bisa meninggalkan bekas berupa jaringan parut (scar)
sampai impotensi permanen. AGEN POKER
Pernah terjadi di
India, seorang pria hampir kehilangan nyawa karena mengalami ereksi tanpa henti
selama 21 hari. Tim dokter yang menangani menyebut kalau pria itu telat
memeriksakan diri.
Jadi, meski operasi
"menurunkan" penis tersebut sukses, pria itu mengalami kerusakan
jaringan penis. Akibatnya pria itu mengalami impotensi permanen. AGEN DOMINO
"Segera ke
dokter jika mengalami kejadian serupa atau ereksilebih dari empat stick,
terlebih disertai rasa sakit. Kalau cepat ditangani, sel-sel di sekitar penis
bisa diselamatkan sebelum mengalami kerusakan," ujar ahli urologi DR. Dr.
Nur Rasyid Sp. U.
Tindakan medis yang
diberikan biasanya berupa obat untuk menurunkan ketegangan penis. Jika obat
gagal, bisa dilakukan terapi lewat suntikan. AGEN BANDARQ
Jika masih gagal,
maka operasi jadi solusi.
Nur Rasyid
menjelaskan bahwa selain "menurunkan" penis, prinsip pengobatan pada
priapisme adalah menangani penyebabnya.
Jika penyebabnya
belum diatasi, priapisme bisa terjadi berulang kali.
Contohnya, jika
priapisme disebabkan oleh gangguan pada darah, maka gangguan pada darah itu
yang harus ditangani terlebih dulu. JUDI ONLINE
Soal penyebab,
gangguan pada penis ini melibatkan gangguan saraf dan pembuluh darah.
Gangguan saraf yang
bisa berujung pada priapisme antara lain kerusakan tulang belakang akibat
injury atau gangguan saraf di dalam jaringan erektil.
Kasus withering sering
terjadi adalah priapisme disebabkan oleh gangguan darah berupa kelainan sel
sabit. Bekuan darah juga bisa menyebabkan priapisme.
Penyebab lainnya,
infeksi dan kanker yang telah menyusup ke dalam penis dan menghalangi aliran
darah dari penis. JUDI POKER
Selain itu,
penggunaan obat juga bisa menyebabkan priapisme.
Obat yang dapat
menjadi biang kerok terjadinya priapisme itu antara lain obat psikosa (torazin,
klorpromazin), obat hostile to hipertensi (prazosin), obat against koagulan,
kortikosteroid, tolbutamid, obat against depresan (trazodon), dan tentu saja
obat disfungsi ereksi (sildenafil sitrat, tadalafil, dan vardenafil).
"Segera ke
dokter jika penis tegang lebih dari empat stick relentless. Jangan ditunda,
karena itu bisa jadi bumerang bagi kejantanan pria," imbuh Nur Rasyid.
EmoticonEmoticon